Selasa, 27 Maret 2012

Semangka, Santapan Segar Pelindung Jantung



Penyakit jantung kerap dianggap sebagai silent killer. Banyak yang terlambat menyadari gejalanya hingga muncul serangan fatal. Karena itu, penting melakukan tindakan pencegahan dengan kontrol asupan makanan. 

Seperti dikutip Times of India, salah satu tindakan pencegahan yang dapat dilakukan adalah memperbanyak konsumsi buah-buahan mengandung zat antioksidan dan likopen, seperti semangka dan leci. 

Studi Florida State University telah mengungkap bahwa konsumsi semangka dapat menurunkan tekanan darah tinggi, yang mendukung stabilitas kondisi jantung. 

Temuan yang dipublikasikan dalam American Journal of Hypertension ini menunjukkan, senyawa alami semangka berperan "melebarkan" pembuluh darah, sehingga jantung tak harus bekerja keras memompa darah ke seluruh tubuh. 

WHO Food juga mendukung temuan ini. Semangka tak hanya sebagai sumber vitamin C dan vitamin A yang baik, tapi juga mengandung zat antioksidan serta likopen yang berperan menetralisasi radikal bebas, dan mengoksidasi kolesterol. 

Kemampuan semangka mengoksidasi kolesterol yang menempel pada dinding pembuluh darah itulah yang dikaitkan dengan penurunan risiko atau pencegahan serangan jantung dan stroke. 

Selain semangka, pencegahan penyakit jantung juga bisa dilakukan dengan memperbanyak konsumsi leci. Kandungan polifenol alami yang cukup tinggi di dalamnya memiliki efek kardioproteksi, menghambat agregrasi trombosit, memiliki efek vasorelaksasi, juga melindungi sel endotel pembuluh darah dari stres oksidatif.

0 komentar:

Posting Komentar